Thursday, October 3, 2024

Komunikasi CAN Serta PZEM dan Ditampilakn melalui blynk

 

  1. TUJUAN

1.    Siswa mampu mengaplikasikan komunikasi can untuk monitoring motor listrik melalui blynk.

2.    Siswa mampu memahami konsep dasar sistem monitoring motor listrik dengan komunikasi can melalui blynk

  1. PETUNJUK PENGISIAN LKPD

1.    Bacalah perintah pada pertanyaan diskusi dengan cermat.

2.    Diskusikan bersama dengan teman kelompokmu untuk menjawab pertanyaan pada lembar kerja ini.

3.    Jawaban dari pertanyaan dapat berupa hasil kajian literatur melalui buku, bahan ajar, internet maupun pendapat pribadi.

4.    Biasakan memberi pendapat dengan sikap sopan dan santun.

5.    Biasakan menghargai pendapat rekan satu kelompok.

 

  1. SOAL PRAKTIK

Rangkaian Sistem Kontrol CAN Bus Controller

A.   Alat dan Bahan:

·         Laptop

·         ESP 32

·         Software Arduino IDE

·         Blynk

·         MCP2515

·         Kabel Jumper

·         RS485

B.   Teori

ESP32

ESP32 merupakan sebuah mikrokontroler yang dikenalkan oleh Espressif System dan merupakan penerus dari mikrokontroler ESP8266. Salah satu kelebihan yang dimiliki oleh ESP32 adalah sudah terdapat Wifi dan Bluetooth di dalamnya, yang akan sangat mempermudah pembuatan sistem IoT yang memerlukan koneksi wireless. Fitur-fitur tersebut tidak ada di dalam ESP8266, sehingga ESP32 merupakan sebuah upgrade dari ESP8266.

PZEM

PZEM adalah  modul elektronik yang berfungsi untuk mengukur tegangan, arus, daya, frekuensi, energy dan power factor. Dengan kelengkapan fungsi ini, maka modul PZEM-004T sangat ideal untuk digunakan sebagai projek maupun eksperimen alat pengukur daya pada sebuah jaringan listrik seperti rumah atau gedung.

BLYNK

Blynk adalah platform perangkat lunak Internet of Things (IoT) yang dapat digunakan untuk mengontrol dan memantau perangkat keras dari jarak jauh. Blynk dapat digunakan untuk mengendalikan perangkat seperti Arduino, Raspberry Pi, ESP8266, dan WemosD1, dan dapat menampilkan data sensor, menyimpan data, dan memvisualisasikannya.

MCP2515

MCP2515 adalah modul CAN controller yang digunakan untuk mengimplementasikan komunikasi CAN bus pada perangkat mikrokontroler yang tidak memiliki fitur CAN bawaan. Modul ini menggunakan SPI (Serial Peripheral Interface) untuk berkomunikasi dengan Arduino Nano.

Cara Kerja: MCP2515 menerima data dari Arduino Nano melalui SPI, kemudian data tersebut dikirimkan ke bus CAN melalui transceiver TJA1050. Modul ini juga dapat menerima data dari bus CAN dan mengirimkannya kembali ke Arduino untuk diproses.

 

 

RS485

RS-485 (TIA/EIA-485) adalah spesifikasi industri yang mendefinisikan antarmuka listrik dan lapisan fisik untuk komunikasi titik-ke-titik perangkat listrik. RS-485 adalah teknik komunikasi data serial yang dikembangkan pada tahun 1983. Ini adalah bentuk komunikasi serial yang lebih cepat daripada RS232 dan dapat mendukung beberapa perangkat pada bus yang sama. RS-485 juga memungkinkan jarak kabel yang panjang di lingkungan yang bising secara listrik dan dapat melakukan komunikasi data pada jarak yang cukup jauh, yaitu 1,2 Km

 

C.   Rangkaian Skematik

D.   Langkah-langkah:

1.    Saipakn dan gunakan Modul box yang berisi rangkain seperti diatas

2. Upload program yang telah disediakan ke mikrokontroller akases link ini : https://drive.google.com/drive/folders/1bSfIfAoN8Nxof1_Q6laDvOVhoSU0JNip?usp=drive_link

3.    Sambungkan connector can, H dengan H dan L dengan L

4. Ikuti Langkah inisialisasi blynk melalui link ini https://blog.jejakmedia.link/menggunakan-aplikasi-blynk-untuk-fungsi-iot/

5.    Buka aplikasi blynk yang sudah dibuat templatenya

6.    Testing recevive data

E.   Pertanyaan:

1.    Catatlah data apa saja yang di terima melalui blynk!

2.    Catat data perubahan jika motor listrik berjalan!

F.    Kesimpulan:

Buatlah Kesimpulan dari hasil praktik diatas.

 

No comments:

Post a Comment

Dokumen Untuk PPL 2025

 PPL UNY 2025 Periode Juli - September 2025 CP dan ATP Mapel Motor Listrik disini https://docs.google.com/document/d/1Nqhubj8UAlmCR1IsdLw_CF...